#240317.TM5.INTEGRATED LOGISTIC & LOGISTIC SYSTEM COMPONENT

INTEGRATED LOGISTIC & LOGISTIC SYSTEM COMPONENT

ilustrasi gambar dari https://www.slideshare.net/snbagh1008/logistics-and-supply-chain-management

1. Integrated Logistic

Intergrated Logistic atau yang dikenal dengan logistic yang terpadu memiliki rancangan yang saling berhubungan antar operasional logistik dan koordinasi logistik.

a. Logistik Operations

Operational logistic atau yang disebut operasional logistik memiliki sudut pandang yang sangat memperhatikan bagaimana memanajemen suatu pergerakan dan penyimpanan sebuah barang bahan perusahaan termasuk produk barang yang sudah jadinya. Dimana operasional logisitk di bagi tiga kategori yaitu :

1. Manajemen distribusi fisik ; Pada manajemen distribusi fisik ,customer merupakan peberhentian terakhir dalam kegiatan saluran pemasaran,dimana ketersediaan produk juga sangat penting dalam pendistribusian kepada pos-pos pemasaran.
2.  Manajemen material ; Pada manajemen material juga berhubungan dengan ketersediaan fisik material itu sendiri,dimana pos pembelian dan pergerakan material,suku cadang,dan barang jadi ,sangat diperhatikan manajemen material dari daerah pembelian untuk pabrik perakitan ,gudung, toko retail dan sifatnya situasional.
    
3. Internal inventory transfer ; Cara kerja dari internal inventory transfer dengan memperhatikan cara mengendalikan barang setengah jadi antar jalur pengirim dari manufaktur dan barang jadi ke Gudang atau ke toko-toko retail.

b. Koordinasi Logistik

Koordinasi logistic merupakan kordinasi , pergerakan yang mensyaratkan bahwa pergerakan dan perencanaan dalam memadukan operasional logistic secara keseluruhan . kordinasi logistic menyangkut pada perencaan dan pengedalian hal-hal yang bersifat operasional ,dalam kordinasi logistic ada empat hal yang menjadi perhatian seperti ;

1. Memperkirakan market produk
2. Proses pemesanan
3. Perencaan operasional
4. Pengadaan atau perencanaan kebutuhan material
   

2. Logistic System Component

Logistic system component merupakan bagian-bagian dari system logistic yang terdiri dari ;

      a. Fasilitas Struktur
      b. Transportasi
      c. Inventaris
      d. Komunikasi
      e. Pemeiharaan dan Penyimpanan

Penjelasan ;

a. Fasilitas Struktur

Fasilitas struktur dalam keguatan perusahaan tidak bisa dianggap diacuhkan, dikarenakan struktur lokasi. Adalah hal yang penting bagi hasil akhir capaian logistiknya. Jumlah, berat dan pengaturan geografis dari fasilitas - fasilitas yang dioperasikan atau digunakan itu mempunyai hubungan langsung dengan pelayanan terhadap pelanggan perusahaan dan terhadap biaya logistiknya. Dimana hal ini ada tiga aspek yang dijadikan pertimbangan bagi manager dalam  struktur fasilitas, yaitu: Raw material oriented, intermediate, dan Market Oriented.

Transportasi

Dengan sarana jaringan transportasi ini , transportasi menyediakan fasilitas sebagai penghubung. Setidaknya  hampir semua perusahaan baik perusahaan besar maupun kecil mempunyai manager yang bertanggung jawab atas transportasi ini.Perusahaan punya tiga pilihan atas berjalanya hal kegiatan transportasi seperti :

      a. Kendaraan yang dipakai bisa dengan membeli atau menyewa
      b. Membuat perjanjian antar penyedia layanan transportasi
      c. Perusahaan dan perusahaan armada  menyediakan perpindahaan dengan biaya tertentu

Dilihat dari sudut pandang system logistic, terdapat 3 faktor yang penting berperanan utama dalam pelayanan transport, yaitu :

    (1) biaya,
    (2)kecepatan,
    (3) konsistensi

Persediaan

Persedian atau penginventarisan bertujuan untuk menjaga konsistensi dari integrasi persediaan kedalam sistem logistik demi mempertahankan jumlah item yang seimbang yang sesuai dengan sasaran pelayanan untuk pelanggan. Dengan empat factor yang diperhatikan seperti :

    1. Kualitas pengguna.
    2. Kualitas produk.
    3. Integrasi transportasi.
    4. Kinerja pesaing.

Kebijakan inventarisasi harus dirancang untuk melindungi pembeli/pengguna utama dengan cara melakakukan pelayanan logistik yang cepat dan konsisten.

Banyak perusahaan yang lebih suka menahan produk inventaris yang kurang menguntungkan digudang penyimpanan kemudian menggunakan moda transportasi cepat dalam pengiriman saat pembeli/pengguna memasannya. 

Komunikasi

 

Komunikasi seringkali dilewatkan dalam sistem logistik. Dikeranakan kurangnya peralatan pengolahan data dan transmisi, padahal kurangnya komunikasi dan infromasi antara penyedia jasa logistik dan pengguna jasa logistik berakibat fatal. komunikasi yang cepat dan akurat mempengaruhi kinerja logistik.Kecepatan arus informasi itu juga berkaitan langsung dengan integrasi dari fasilitas, transportasi dan persediaan. Ada dua tugas managerial yang berhubungan langsung dengan komunikasi logistic. Yang pertama adalah pengolahan pesanan pelanggan dan yang kedua adalah pengawasan pesanan kualitas informasi yang tepat waktu merupakan faktor penentu yang utama dari kestabilan system.

Pemeliharaan dan Penyimpanan

 

Dalam arti luas, pemeliharaan dan penyimpanan melibatkan pemindahan, pengemasan, dan penyimpanan/penempatan. Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan untuk pemeliharaan semakin sedikit yang dikeluarkan. Demi mendapatkan efisiensi handling maka barang dikelompokan seperti kaleng,botol, kotak atau apa saja kedalam karton yang lebih besat dan dikelompokan.

Alat-alat dengan  pengelompokan ini membuat suatu muatan menjadi tertentu besarnya sehingga dapat ditangani oleh peralatan khusus material.

Kesimpulan-Komponen Logistik

 

Dengan pengembangan teknik dan konsep system logistic ini , system IT atau teknologi menyediakan kemudahan untuk mengkontrol jalanya kegiatan logistic yang berdasar keseluruhan total biaya,