#TM3.100317.DERIVED DEMAND & VALUE OF SERVICE

Definisi Derived Demand dan Value Of Service

A. Derived Demand

        Derived Demand, merupakan permintaan atas jasa pengangkutan yang  berdasarkan atas turunan permintaan dari faktor sebuah kegiatan produksi yang dimana dalam pelaksanaanya adanya permintaan untuk mengangkut barang/produk dari lokasi tertentu  atas dasar adanya permintaan pada daerah tertentu atau untuk permintaan menganggkut barang tersebut dari lokasinya yang jauh atau antar kota.

Jika mengacu contoh pada buku Coyle Figure 1-1  Derived Demand for Freight Transportation dapat kita ilustrasikann/gambarkan dan jelaskan dibawah ini :

Pasokan widget yang tersedia di lokasi produksi kota A, tetapi widget tidak akan dipindahkan atau diangkut ke kota C karena tidak ada permintaan untuk widget di kota C. Namun dilain kota ada permintaan untuk widget di kota B. Karena permintaan untuk 100 widget di kota B, maka ada permintaan transportasi 100 widget dari kota A ke kota B.

Dengan karakteristik permintaan turunan itu tidak dipengaruhi oleh operator melainkan permintaan banyaknya bahan bakulah tergantung pada permintaan untuk produk jadi yang dihasilkan dari bahan baku.

B. Value Of Service

Value of service atau dalam Bahasa Indonesia adalah Nilai Layanan merupakan pertimbangan dari kegiatan biaya transportasi  terhadap pelayanan, permintaan suatu produk yang dimana jika harga suatu transportasinya lebih rendah maka terjadi pergeseran yang mempengaruhi dalam permintaan untuk menggunakan transportasi diantara moda dan operator yang lain. Dimana dalam pelaksanaanya akan terjadinya persaingan antar operator transportasi dikarenakannya  permintaan untuk mengangkut barang lebih dari satu jalur pada lalu lintas tertentu. Dan juga dipertimbangkanya Landed Cost atau biaya-biaya yang ada.

Ilustrasi Mengacu Figure 1-2 j Demand and Landed Cost :

Seperti yang dilihat di ilustrasi di atas bahwa contoh ada perusahaan produsen ban sepeda yang berlokasi di Chicago yang bersaing dengan produsen yang berlokasi di boston. Pada kota Chicago biaya landed costnya lebih kompetitiv dibanding produsen local di boston. Pabrik di boston mempunyai biaya $4 per ban sedangkan produsen chikago dapat memproduksi ban yang sama dengan biaya $3 karena adanya perbedaan keuntungan pada lini produktivitas dan biaya transport cichaco-boston memakan $1 .Namun lain hal bila biaya transportasi melebihi $1,maka konsumen akan lebih memilih ban sepeda buatan boston dan tidak akan membeli ban dari sumber yang jauh.dikerenakan selish biaya yang tidak menguntungkan.

Yang juga berakibat tidak adanya demand untuk produk ,juga berdampak tidak ada nya transportasi produk yang diproduksi di kota chicago ,dimana biaya pendaratan juga menentukan andil lebar pasar untuk bisnis. Semakin jauh jarak produk yang dikirim,maka berbanding lurus biayanya akan semakin besar.

Referensi:John J.Coyle (2011).Transportation: Critical Link in The Supply Chain (Seventh Edition).